SITUBONDO.ALFIKR.CO- Pengasuh pondok pesantren Salafiyah Syafi`iyah Sukorejo, Kiai Ach. Azaim Ibrohimy berjanji akan lebih bersemangat mengabdi dalam pendidikan, sosial, agama dan masyarakat.

Hal ini beliau sampaikan saat memberikan sambutan pada acara Haul Majemuk Masyayikh di pondok pesantren Salafiyah Syafi`iyah Sukorejo, Situbondo, Jawa Timur, Sabtu (3/2/18). 

Menurut kiai Azaim, jumlah santri di pesantren yang sedang diasuhnya kini sekitar tiga belas ribu santri. Diantara mereka ada yang berasal dari negara tetangga seperti Thailand, Malaysia dan Singapura. Untuk itu, tidak berlebihan jika ia menyebut pesantren sebagai miniatur negara Indonesia.

Banyaknya santri yang belajar ilmu agama dipesantren juga membuat kiai Azaim optimis akan keutuhan NKRI. Sebab, “kami yakin pesantren adalah pilarnya NKRI,” ujarnya. 

Tambah kiai Zaim, di dalam sejarah, para pendahulu, orang-orang sholeh telah dicatat dalam sejarah perjuangan. Ketokohan kiai Syamsul Arifin melawan kolonial Belanda, kiai As`ad Syamsul Arifin melawan Agresi militer dan kiai Fawaid As`ad dalam perjuangan pada masa orde Baru adalah teladan bagi para santri dan alumni. Melalui ketokohan para pendulu itu,“Kami akan melanjutkan pengabidan ini,” pungkasnya.

Pada acara tersebut, Presiden Jokowi yang turut hadir langsung meresmikan Institut Agama Islam Ibrahimy menjadi Universitas.