ALFIKR.CO - Kementerian Badan Usaha Milik Negara (KemenBUMN) mengelar program Mudik Gratis 2019 untuk hari libur Idul Fitri 1440 H mendatang. Dalam program ini, Direktur Utama Jasa Raharja, Budi Raharjo, ditunjuk sebagai Ketua Satuan Tugas (Satgas) program mudik gratis.

Program tersebut merupakan wujud kehadiran KemenBUMN untuk negeri. Selain itu, tahun ini pemerintah menargetkan minimal 250.000 pemudik gratis yang di berangkatkan, bekerja sama dengan 104 BUMN sebagai penyedia jasa.

“Kami diminta memberangkatkan minimal 250.000 pemudik, dan ini ada kenaikan. Pemudik yang akan diberangkatkan sejumlah 250.338 atau naik 22,32 persen,” ujar Budi seperti yang dilansir beberapa media daring.

Setiap BUMN yang tergabung dalam program Mudik Gratis 2019, memiliki syarat pendaftaran masing-masing bagi para pemudik. Program mudik gratis ini, telah dimulai sejak Selasa, (7/5/2019).

Terdapat beberapa BUMN yang meminta daftar ulang atau verifikasi usai melakukan pendaftaran. Ada juga BUMN yang sudah menutup pendaftaran karena kuota yang sudah terisi penuh.

Jika terjadi kendala dalam mendaftar Mudik Gratis, setiap BUMN juga menyediakan nomor telepon yang bisa dihubungi. Bagi pemudik yang ingin mendaftar, bisa langsung di situs resmi medikbumn.co.id.

Para pemudik yang telah menyelesaikan segala kebutuhan administrasi pendaftaran akan di berangkatkan secara serentak dari 56 kota keberangkatan, menuju 136 kota tujuan. Menggunakan 3.897 bus, yang kemungkinan pada akhir keberangkatan dapat meningkat menjadi 4.000 bus untuk 180.610 pemudik.

Sedangkan jalur laut terdapat 138 perjalanan menggunakan Kapal. Adapun jumlah penumpang yang akan diangkut mencapai 52.231 orang.

Untuk moda kereta api, tersedia 49 gerbong dan perjalanan yang akan mengangkut 15.693 pemudik. Selanjutnya, moda pesawat udara ada 76 penerbangan untuk mengangkut 1.805 orang pemudik.

( Sumber Foto: Beritagar.Id)