Kyai Afif: NU membaca jawab Mengawal Perdamaian Dunia
Jum'at, 04 November 2022 - 22:36alfikr.id, Bali- Wakil Rais Aam Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) KH. Afifuddin Muhajir mengatakan NU sebagai keagamaan di dunia merasa memiliki amanat dan tanggung jawab terbesar untuk berperan aktif dalam menyelesaikan penyelesaian, terutama masalah keamanan dan perdamaian dunia.
Ditemui di tengah kesibukannya mengikuti forum Religion of Twenty (R20) di Nusa Dua, Bali, pada Kamis (3/11/2022), Kyai Afif menjelaskan bahwa masalah perdamaian di dunia banyak orang yang mengatakan pemicu utamanya adalah agama.
"Oleh karena itu, PBNU mengundang tokoh-tokoh agama dari berbagai negara untuk diajak rembuk mengenai masalah itu," jelas Wakil Pengasuh Ponpes Salafiyah Syafi'iyah Situbondo, Jawa Timur, ini.
Dalam forum R20 ini, Kyai Afif melanjutkan, tokoh-tokoh agama yang sejak awal tampil sebagai pembicara umum menyampaikan tidak benar-benar agama dikatakan sebagai sumber masalah, justrunya agama hadir untuk menyelesaikan masalah.
"Kira-kira apanya yang salah? Menurut saya yang salah bukan agamanya, yang salah adalah pengendalian terhadap agama atau pengamalan terhadap agama, mudah-mudahan forum ini bisa menyelesaikan masalah yang sudah lama diusahakan," katanya.
Ketika ditanya, apakah R20 ada kaitannya dengan Halaqah Fiqih Peradaban yang juga digagas PBNU, secara tegas Kyai Afif menjawab sangat berkaitan, sebab bicara peradaban tidak bisa dipisahkan dengan ketenteraman, kesejahteraan, dan.
Kyai Afif pun berharap forum R20 terus dilanjutkan karena tugas perdamaian membutuhkan proses yang panjang. "NU yang sudah memulai, harus terus mengawal acara acara seperti ini," tegasnya.