alfikr.id, Probolinggo - Sejak konsep mobil listrik buatan Tesla dipamerkan di hadapan publik pada tahun 2019, Cybertruck menjadi daya tarik mangsa pasar, khususnya di Amerika Utara. Namun, mobil ini masih belum diproduksi secara massal.

Menurut Elon Musk, bahwa produksi Cybertruck akan dimulai pada bulan pertama tahun 2023. Penundaan jadwal produksi yang terjadi hampir menjadi kekecewaan publik terhadap Tesla.

Akan tetapi, Elon Musk tidak kehilangan cara. Dalam tweet terbaru di akun Twitternya, ia mengatakan bahwa truk listrik andalan Tesla ini berfungsi sebagai perahu karena ketahanan air yang dirancang dengan cukup mumpuni.

Cybertruck memiliki utilitas serbaguna. Mobil listrik ini dibuat dari cangkang yang kuat dan daya tahan yang terbaik. Kerangka bagian luarnya tidak dapat ditembus, dalam kata lain tahan peluru. Kendaraan ini juga dapat bekerja hampir di semua situasi ekstrim dengan mudah. Tak heran banyak yang ingin meminangnya.

“Cybertruck akan cukup tahan air untuk berfungsi sebentar sebagai perahu, sehingga dapat melintasi sungai, danau dan bahkan laut yang tidak terlalu berombak,” ujar Musk, dilansir oleh teknologi.id.

“Cybertruck perlu untuk bisa jalan dari Starbase ke pulau Padre Island, yang mengharuskannya menyeberangi selat,” tulisnya dalam tweet berikutnya yang merujuk pada markas SpaceX dilansir oleh teknologi.id.

Sebelumnya, Elon Musk ini juga pernah membuat klaim yang sangat mengejutkan. Ia menyebut bahwa Cybertruck bisa berjalan di Planet Mars dengan rancangan yang khusus, dan akan dibawa oleh roket menuju ke Planet Merah itu.