Bantuan Telkom Bangkitkan Digitalisasi Pendidikan di Daerah 3T
Kamis, 06 Oktober 2022 - 20:44alfikr.id, Jakarta- PT
Telkom Indonesia (Persero) Tbk kali ini memberikan bantuan berupa perangkat
Device, Network, Application (DNA) kepada 321 sekolah seantero Indonesia,
terutama di wilayah Terluar, Terdepan, dan Tertinggal (3T) melalui Program
Digital Innovation Learning School. Semua itu dilakukan Telkom untuk mendukung
digitalisasi sektor pendidikan, dengan total nilai bantuan sebesar Rp11,23
miliar.
Dilansir
dari katadata, bantuan tersebut diberikan langsung oleh Direktur Telkom, Ririek
Andriansyah dan Sekretaris Kementerian BUMN, Susyanto kepada perwakilan
penerima bantuan, yaitu SD Negeri Bantargebang 3, Kota Bekasi, dan Madrasah
Ibtidaiyah Darul Falah, Kabupaten Bogor.
Telkom
terus kontinyu dan berkomitmen untuk membantu mendorong pembangunan pendidikan
bangsa, melalui pemanfaatan teknologi dan digitalisasi dalam dunia pendidikan.
Menurut
Ririek, Program Digital Innovation Learning School bertujuan untuk mempercepat
terwujudnya pendidikan dan pembelajaran yang iklusif bagi siapa pun dengan
memanfaatkan teknologi digital.
“Semoga
program ini akan selalu berkembang dan bisa membantu proses belajar mengajar, agar
menghasilkan sumber daya manusia berkualitas yang dapat berkompetisi di masa
yang akan datang,” katanya, seperti dikutip dari laman CNBC Indonesia, Kamis (6/10/2022).
Kepala
SD Negeri Bantargebang 3, Yatin, menyampaikan terima kasih atas kontribusi
Telkom dalam mewujudkan digitalisasi pendidikan yang merata.
"Kami
merasa bahagia dan bersyukur atas kepedulian Telkom terhadap pendidikan negeri
ini. Kami berharap Telkom dapat terus hadir untuk mendukung pemerataan sektor
pendidikan hingga ke pelosok daerah melalui infrastruktur digital sehingga
seluruh generasi muda Indonesia dapat tumbuh menjadi penerus bangsa yang
berdaya saing," tutur Yatin.
Saat
ini, SD Negeri Bantargebang 3 memberikan pelayanan pendidikan kepada 460
siswa-siswi dari berbagai latar belakang. Sementara itu, Madrasah Ibtidaiyah
Darul Falah memiliki siswa-siswi sebanyak 200 dan tenaga pendidik sebanyak 9
orang.
Semua
bantuan perangkat DNA yang disalurkan kepada 321 sekolah di Indionesia terdiri dari 2 unit komputer, 1
unit proyektor, dan 1 unit modem Orbit yang gratis berlangganan selama 1 tahun.
Telkom
berharap melalui dukungan ini siswa siswi dapat memperoleh proses belajar dan
mengajar yang lebih optimal agar dapat mencetak talenta digital terbaik di masa
depan.