Masa Depan: Manusia Akan Hidup 10 Tahun lebih panjang berkat Artificial Intelligence
Kamis, 05 Januari 2023 - 03:46Alfikr.id, Probolinggo- Dewasa kini, banyak sekali inovasi-inovasi
teknologi yang bermunculan, baik dari peralatan kerja, peralatan rumah bahkan
tak luput juga dalam dunia kesehatan. Sehingga, dengan banyaknya teknologi
tersebut, dapat mempermudah manusia dalam melakukan aktivitas sehari-harinya.
Tak hanya itu, jika terdapat seseorang yang bermimpi
untuk mempunyai umur panjang, Nampaknya hal itu bisa menjadi kenyataan. Lantaran
di masa depan, manusia diprediksi bisa memiliki umur 10 tahun lebih panjang.
Dilansir dalam laman CNBC Indonesia, prediksi
tersebut kemungkinan akan terjadi pada tahun 2032 mendatang. Seperti yang tertera
dalam laporan berjudul Top 20 Metatrend & Moonshots For 2022-2023. Di
dalamnya disebutkan akan ada gelombang eksponensial kemajuan teknologi yang
merevolusi industri, misalnya Artificial Intelligence atau kecerdasan
buatan. Dimana, terdapat sejumlah teknologi yang akan dikembangkan saat ini,
yakni dalam rangka mengatasi 9 tanda penuaan, dikutip dari Abundance360.
Salah satunya ialah Vaxxinity, perusahaan ini mencoba
mengatasi penyakit jantung dan stroke dengan vaksin PCSK9. Selain itu terdapat
juga Celularity, perusahaan bioteknologi yang melakukan penelitian metode
pengisian sel punca (stem cell) dari plasenta.
Penemuan ini akan digunakan untuk mengganti
sel-sel yang telah rusak. Hal ini dilakukan untuk memperbaiki kelainan genetik,
dengan menggunakan kombinasi obat-obatan senolitik, sel pembunuh alami dan juga
vaksin. Sehingga, sel yang menyebabkan inflamasi akan dihilangkan.
Kombinasi yang digunakan dalam pemograman ulang
tersebut, ialah ‘faktor yamanaka’. Kombinasi itu akan digunakan untuk membalikkan
epigenetic sel dengan biologis usia. Tren tersebut dilakukan dengan konvergensi
(dalam KBBI konvergensi ialah keadaan menuju satu titik pertemuan; memusat)
teknologi, dari genom (genome sequencing), modifikasi DNA (CRISPR), Artificial
Intelligence (AI), komputasi kuantum dan pengobatan sel.
Dengan adanya penelitian ini, sel-sel yang
rusak akan di perbaharui. Sehingga, manusia bisa hidup lebih lama. Lantaran, penelitian tersebut dikembangkan
untuk mengatasi 9 tanda penuaan dengan kombinasi obat-obatan senolitik, sel
pembunuh alami dan juga vaksin.