alfikr.id, Probolinggo- Komisi Pemilihan Umum (KPU) menggelar Rapat Pleno Terbuka Rekapitulasi Daftar Pemilih Tetap (DPT) Tingkat Nasional Pemilu Tahun 2024, bertempat di Gedung KPU, Minggu (02/07/2023). 

Dalam penyampaian DPT oleh KPU, untuk pemilih pada Pemilu tahun 2024 secara keseluruhan berjumlah 204.807.222 juta jiwa. DPT tersebut menunjukkan kenaikan secara drastis dari pada Pemilu tahun sebelumnya. Pemilih pada waktu 2019 hanya naik 2,4 juta jiwa dari Pemilu 2014. Sementara di tahun 2024, mengalami kenaikan sebesar 12,03 juta pemilih. 

Sedangkan dalam pembagian tahun 2024, DPT dalam dan luar negeri bagi pemilih perempuan sebanyak 102,6 juta jiwa dan laki-laki mencapai 102,2 juta jiwa. Jika dibandingkan dengan tahun 2019, angka pemilih perempuan mengalami kenaikan sejumlah 6,04 juta dan laki-laki sebanyak 5,9 juta pemilih. 

Secara terperinci, DPT dalam negeri pada pemilih perempuan tahun 2024 sebesar 101,5 juta jiwa. Data tersebut, menyatakan ada kenaikan sebesar 6,1 juta pemilih dari pada DPT di Pemilu 2019. Kemudian untuk DPT luar negeri pada pemilih perempuan terdapat penurunan, pada Pemilu 2024 berkisar 999,2 ribu jiwa. Padahal, pada tahun 2019 jumlah pemilih perempuan mencapai 1,1 juta. Jadi, di tahun sekarang untuk pemilih perempuan luar negeri berkurang sebanyak 126,2 ribu jiwa. 

Selanjutnya, dalam Pemilu 2024 ini terdapat perbedaan DPT laki-laki untuk dalam dan luar negeri. Total itu memperlihatkan, untuk pemilih laki-laki dalam negeri berjumlah 102,2 juta jiwa dan ini mengalami kenaikan sebesar 95,3 juta dari pada Pemilu 2019. Sementara pemilih dari luar negeri mengalami penurunan, DPT sekarang menyebutkan angka 751,2 ribu jiwa. Sedangkan dahulu tahun 2019 lebih tinggi yaitu 865,7 ribu pemilih. Perbandingannya, terdapat pada pemilih laki-laki dalam negeri naik hingga 6,8 juta jiwa dan luar negeri menurun sebanyak 114,4 ribu pemilih.

Selain di atas, di kutip dari kpu.go.id, menurut August Mellaz anggota KPU, menyebutkan Pemilu 2024 diperkuat oleh pemilih anak muda hingga mencapai angka 55 persen. “Pemilih muda antara lain Generasi Z dan Milenial,” ujarnya.

Hal itu terbukti, dilansir dari katadata.co.id, Centre for Strategic and International (CSIS) yang ditulis oleh Cindy Mutia Annur, mengatakan semenjak tahun 2022, sudah diprediksi data pemilih pada Pemilu 2024 yaitu dari kalangan anak muda berusia 17 sampai 39 tahun.