IJTI Tapal Kuda Kecam Pemukulan Atas Jurnalis Net

Minggu, 02 Oktober 2016 - 20:47
Bagikan :
IJTI Tapal Kuda Kecam Pemukulan Atas Jurnalis Net
Sony Misdananto, kontributor NET wilayah Ponorogo-Madiun, saat check kesehatan di rumah sakit setelah kejadian pemukulan. (Foto: Zidan Robbani/ALFIKR.CO)

JEMBER, ALFIKR.CO - Sony Misdananto,  kontributor NET wilayah Ponorogo-Madiun, menjadi korban aksi kekerasan yang dilakukan oknum anggota TNI Yonif 501 Raider di Madiun, Ahad (2/10/2016).

Korban dipukuli saat menjalankan aktivitas peliputan peristiwa konvoi PSTH, yang menabrak pengendara jalan di depan markas TNI.  Lalu ada oknum TNI yang bertindak kekerasan terhadap peserta konvoi. Di saat Sony mengambil gambar peristiwa tersebut, tiba-tiba ada oknum lain (TNI) dibelakangnya dan langsung menghajar Sony.

"Info yang kami terima, tanpa ada komunikasi apa-apa sebelumnya, oknum TNI tersebut langsung memukul korban dari belakang," kata Mahfud Sunarjie, Sekretaris IJTI Tapal Kuda.

Sementara kondisinya korban mengalami luka lebam di pelipis mata sebelah kiri.  Korban juga mengalami tekanan psikis setelah kejadian.  Saat ini, Sony tengah diperiksa oleh anggota DENPOM TNI AD Madiun.

Atas tindakan semena-mena tersebut, IJTI Korda Tapal Kuda menyatakan; mengutuk keras tindakan semena mena oknum TNI terhadap insan pers. Mendesak Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo segera turun tangan untuk membenahi perilaku anggotanya yang semena-mena.

"Kami juga mendesak Denpom TNI untuk menindak para pelaku yang telah memukul korban sesuai hukum yang berlaku," imbuh Mahfud.*

Pernyataan lainnya yakni, mendorong Dewan Pers dan juga Komnas HAM RI usut tuntas setiap tindakan yang mengancam keselamatan bagi jurnalis.*

Penulis
Abdul Razak
Editor
Ahmad Efendi

Tags :