Kiai Hamid Wahid Terpilih Sebagai Rektor IAI Nurul Jadid

Senin, 02 Januari 2017 - 21:22
Bagikan :
Kiai Hamid Wahid Terpilih Sebagai Rektor IAI Nurul Jadid
KH Abdul Hamid Wahid, M. Ag, Rektor IAI Nurul Jadid yang baru terpilih melalui rapat senat IAI NJ. (Foto; ALFIKR.CO)

PROBOLINGGO, ALFIKR.CO – KH. Abdul Hamid Wahid, didaulat sebagai Rektor Institut Agama Islam Nurul Jadid (IAI NJ) dalam rapat Senat IAI NJ yang digelar hari Ahad (1/1/2017) kemarin. Putera pertama almarhum KH. Abdul Wahid Zaini ini, meneruskan kepemimpinan yang sebelumnya dijabat DR. KH. Maltuf Siroj, M. Ag.

Dari 12 anggota Senat yang memberikan hak suara, 6 di antaranya memilik Ra Hamid-sapaan akrab Kiai Abdul Hamid. Suara sisa terbagi kepada Kia Maltuf Siroj 2 suara, DR. KH Mursyid Romli 1 suara, Hasyim Samhudi 1 suara dan dua suara tidak sah.

Dekan Fakultas Dakwah, Syamsuri Hasan, M. Hi yang sekaligus anggota Senat mengatakan, terpilihnya Ra Hamid karena banyak faktor. Di samping karena masih keluarga besar Pondok Pesantren Nurul Jadid, Ra Hamid dipandang memiliki kemampuan untuk lebih memajukan perguruan tinggi dengan modal pengalaman dan latar belakang pendidikan yang sudah ditempuh.

“Ra Hamid adalah sosok yang memiliki cara pandang luas dan strategis untuk memajukan perguruan tinggi,” kata Syamsuri Hasan kepada Alfikr.co, Senin (2/1/2017).

Ra Hamid sendiri, di samping sebagai Ketua Yayasan di Pondok Pesantren Nurul Jadid, pernah pula menjabat sebagai Dekan Fakultas Tarbiyah dari tahun 2000 sampai tahun 2004. Di saat yang bersamaan, mantan Ketua IPNU Jawa Timur ini juga menjabat sebagai anggota DPRD Kabupaten Probolinggo.

Pengalaman lainnya, Ra Hamid pernah menjabat sebagai Anggota DPR RI Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (FPKB) selama dua periode. Selama di Senayan, Ra Hamid banyak memberikan terobosan di pesantren dan IAI NJ sesuai dengan komisi yang ia tempati.

Purna sebagai anggota DPR RI tahun 2014 lalu, cucu KH Zaini Mun’im ini langsung konsentrasi menata pesantren. Ra Hamid banyak melakukan terobosan, seperti peningkatan layanan, peningkatan mutu pendidikan, daya saing dan hubungan dengan instansi swasta dan pemerintahan.

“Konsep beliau sangat cepat, kita harus bersiap-siap kerja keras untuk mengimbangi pemikiran beliau,” kata Syamsuri Hasan.

Ra Hamid sendiri, melalui akun facebooknya, menyampaikan terima kasih atas kepercayaan yang sudah diberikan kepada dirinya.

“Mohon doanya semoga saya mampu membawa IANJ lebih baik,” tulis Ra Hamid.*

Penulis
A Yani
Editor
Ahmad Efendi

Tags :