Pesantren Nurul Jadid Bersama Masyarakat Peringati Hari Nelayan Indonesia.
Kamis, 05 April 2018 - 00:27PROBOLINGGO, ALFIKR.CO- Pondok Pesantren Nurul Jadid dan Kelompok Nelayan Karanganom akan memperingati hari nelayan, Jum'at (06/04/18). Kegiatan tersebut bertempat di pantai Grinting (Karanganom), Karangayar, Paiton, Probolinggo.
Sebagai upaya ntuk memeriahkan kegiatan tersebut panitia akan melaksanakan berbagai macam kegiatan. Diantaranya, lomba antar kelompok nelayan, sedekah laut, santunan sosial, dialog warga dan istigotsah.
Kegiatan ini bertujuan untuk membangun solidaritas para nelayan. Selain itu sebagai rasa syukur kepada Allah swt atas karunia-Nya.
Adapun tema kegiatan ini yaitu, Ajegeh Tasek, Ajegeh Nak Potoh. Tema ini memiliki makna filosofi bahwa betapa pentingnya seseorang menjaga dan merawat laut karena laut adalah salah satu sumber kehidupan umat manusia di bumi. Dengan adanya kegiatan ini diharapkan kita tidak lupa menjaga laut.
Menurut pengakuan Hafidz, ketua panitia, kegiatan ini mendapat respon positif dari masyarakat. Antusias masyarakat pesisir Karanganom menyambut Hari Nelayan ini sudah tampak jauh hari sebelumnya. Para nelayan berbagi tugas demi suksesnya kegiatan tersebut. Ada yang menata tempat, dan menata perahu dengan beraneka macam hiasan. Sehingga perahu yang tampak usang menjadi anggun dan indah.
Namun demikian, banyak nelayan yang harus menghabiskan biaya sampai jutaan rupiah untuk menyewa hiasan kapal ke daerah lain. Pak Rahmah misalkan yang harus bolak balik Probolinggo-Banyuwangi untuk sewa peralatan perlengkapan hiasan perahu. Begitu juga Purno yang berhari-hari dipantai untuk medandani perahu miliknya dengan lukisan-lukisan. "Itu semua jerih parah nelayan untuk suksesnya kegiatan ini," pungkas Hafidz.