alfikr.id Bangka Selatan- Hujan deras yang mengguyur Desa Tanjung Labu, Kecamatan Lepar Pongok, Kabupaten Bangka Selatan (Basel), Provinsi Bangka Belitung mengakibatkan puluhan rumah warga terendam. Banjir setinggi lutut orang dewasa atau sekitar 60 sentimeter, itu terjadi pada Senin, (19/09/22) pagi. 

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Bangka Belitung, Mikron Antariksa, mengatakan berdasarkan laporan ada puluhan rumah terdampak banjir. 

"Hujan lebat di Desa Tanjung Labu, sekitar pukul 05.30 WIB, banjir bandang yang tiba-tiba menghantam rumah warga," kata Mikron Antariksa saat dihubungi, Senin (19/9), dilansir dari mediaindonesia.com

Ia melanjutkan, akibat banjir tersebut ada delapan RT di Desa Tanjung Labu terendam banjir. "Semua rumah warga terendam banjir untuk ketinggiannya berbeda-beda. Ada delapan RT yang kena banjir seperti RT 01, 02, 03, 04, 05, 06, 07, dan 10," tambahnya.

Kepala Desa Tanjung Labu Vindo membenarkan banjir tersebut. Ia mengaku bahwa banjir tersebut baru pertama kali melanda desanya. Dikutip dari Bangkapos.com, Vindo mengaku terkejut saat melihat air bah itu menghantam rumah warga. 

Hantaman banjir ke rumah warga itu terjadi kurang lebih satu jam. Kemudian, air bah perlahan surut. Meski hujan masih terus mengguyur. Banjir tersebut, kata Vindo, membuat jalan desa pun rusak. 

"Tadi saya sudah nelpon orang PUPR karena ada beberapa jalan di desa ini rusak, akibat diterjang banjir. Sedangkan bantuan yang lain belum kami terima. Untuk warga tidak ada yang mengungsi dan sudah pulang kerumah masing-masing," tambahnya.

Mikron pun menghimbau kepada masyarakat yang tinggal di daerah rawan banjir untuk selalu waspada dan antisipasi datangnya banjir disertai hujan yang sangat lebat. Pasalnya, ia mengatakan beberapa pekan terakhir ini cuaca cukup ekstream.