alfikr.id , Probolinggo- Hacker Bjorka pun menyoroti tragedi di Stadion Kanjuruhan Malang dengan menewaskan ratusan korban jiwa. Dia membocorkan data pribadi Zainudin Amali, Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora). Dikutip dari suara.com, Bjorka menegaskan bahwa Menpora-lah yang seharusnya mati.

Statement Zainuddin Amali memancing kekesalan Bjorka. Di tengah situasi duka, Menpora justru berharap FIFA tidak memberikan sanksi karena Indonesia bakal jadi tuan rumah pada ajang piala Dunia U-20 2023 atau FIFA U-20 World Cup 2023.

Menurut Menpora, apabila FIFA memberikan sanksi kepada Indonesia akibat tragedi Kanjuruhan tersebut, maka akan menjadi ancaman bagi sepak bola Indonesia. Mulai dari pemain, klub, timnas Indonesia, bahkan suporter sepak bola Indonesia.

“Belasungkawa tulus saya sampaikan kepada keluarga dan kerabat para korban. Orang yang seharusnya mati adalah Menpora bodoh ini,” tulisnya di Telegram Bjorkaisme pada 3 Oktober 2022.

Selain mengunggah profil milik Menpora Zainudin Amali. Bjorka juga memberikan data berupa nomor telepon, nama, jenis kelamin, nomor induk (NIK), nomor kartu keluarga (KK), alamat, tempat tanggal Lahir, pekerjaan, pendidikan, agama, status pernikahan, status keluarga, nomor sertifikat vaksin, hingga kendaraan.

Format data ini mirip dengan data pejabat yang telah dibocorkan Bjorka beberapa waktu lalu. Seperti data Menteri Komunikasi dan Informatika, Johnny G. Plate, Ketua DPR Puan Maharani, Permadi Arya, Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan, dan lain-lain.