
Jangan Anggap Remeh Kesalahan Kita Pada Orang Lain
"Kalau dosa kepada Allah, cukup dengan tobat dan memohon ampun kepada-Nya. Tapi jika dosa kepada sesama, kita juga harus meminta maaf langsung kepada orang yang dizalimi," terang Kiai Zuhri.
"Kalau dosa kepada Allah, cukup dengan tobat dan memohon ampun kepada-Nya. Tapi jika dosa kepada sesama, kita juga harus meminta maaf langsung kepada orang yang dizalimi," terang Kiai Zuhri.
Orang tua yang memiliki anak, perlu memahami kebutuhan dan keinginan anaknya, termasuk dalam hal pernikahan.
Pengasuh Pondok Pesantren Nurul Jadid, KH. Moh. Zuhri Zaini, menyampaikan bahwa proses kehidupan manusia, baik secara jasmani maupun rohani, akan terus berlangsung hingga manusia menghadap Allah SWT. Pada saat itu, setiap individu akan diproses dan dia
“Orang yang tidak beriman mungkin beranggapan bahwa setelah mati segala sesuatunya sudah berakhir, tapi bagi orang yang beriman, mereka percaya setelah mati masih ada kehidupan yang terus berlanjut, yaitu kehidupan akhirat,” dawuhnya.
“Kebahagiaan tidak selalu bergantung pada kekayaan dan kemewahan. Justru, mereka yang mampu mengendalikan hawa nafsu dan memahami tujuan hidup yang sebenarnya akan merasakan kebahagiaan,” jelasnya.
Amal ibadah yang secara lahiriah terlihat baik dan saleh masih bisa menjadi tidak diterima oleh Allah. Bahkan jika amal tersebut sah secara fikih karena telah memenuhi syarat, rukun, dan sunahnya, terdapat aspek batiniah yang dapat
Tasawuf merupakan salah satu pokok ajaran agama Islam yang membahas tentang akhlak. Apalagi kunjungan utama Nabi Mummad SAW, menurut KH. Moh. Zuhri Zaini, diutus ke dunia untuk menyempurnakan
Pencapaian spritual dan kondisi batin dalam perjalanan menuju Allah itu disebut hal yang dijamak menjadi ahwal. Sedangkan
Dengan ilmu tasawuf, kita bisa mengetahui hitam dan putihnya diri kita, baik dan buruknya sifat-sifat diri kita. Kita hidup di dunia ini memiliki kesempata
Pengasuh Pondok Pesantren Nurul Jadid, KH. Moh. Zuhri Zaini menjelaskan tasawuf bukan sekedar ilmu atau wacana, melainkan jalan hidup kita. Sebab, membahas tasawuf pada hakikatnya berbicara tentang diri kita sendiri.